Rabu, 30 Maret 2011

puisi Goenawan Soesatyo Mohamad

SENJAPUN KECIL, KOTAPUN JADI PUTIH


Sejapun jadi kecil
Kotapun jadi putih
Di subway
Aku tak tahu saatpun sampai
Ketika berayun musim
Dari sayap langit yang beku

Ketika burung-burung, di rumput dingin
Terhenti mempermainkan waktu
Ketika kita berdiri sunyi
Pada dinding biru ini
Menghitung ketidak-pastian dan bahagia
Menunggu seluruh usia
Jangan Lagi Engkau Berdiri
Jangan lagi engkau berdiri
Di jendela-jendela sunyi dan kelam kali
Jangan lagi engkau tak mengerti
Sajak apakah yang tinggal sendiri
Sajak yang ada mendengar bumi, bumi yang letih
Sajak yang ada mendengar hidup, hidup menagih
Sajak yang ada melihat abad, abad yang bersih
Bagaikan bulan yang timbul: memutih-putih

0 komentar:

Template by : kendhin x-template.blogspot.com